Cilegon, baznascilegon.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Cilegon menggelar sosialisasi Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Cilegon. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mengenai pentingnya menunaikan zakat serta memberikan informasi terkait pengelolaan dan pendistribusian ZIS yang dilakukan oleh Baznas.
Sosialisasi yang dihadiri oleh ratusan ASN ini menghadirkan tiga narasumber utama. Ketua Baznas Provinsi Banten Prof H Syibli Syarjaya menjelaskan fiqih zakat profesi, Sekretaris Daerah H Maman Mauludin Kota Cilegon memberikan pemaparan mengenai regulasi zakat yang berlaku, dan Ketua Baznas Cilegon H Taufik Ubaidillah menyampaikan laporan pengelolaan dan pendistribusian ZIS di Kota Cilegon.
Ketua Baznas Kota Cilegon, H Taufik Ubaidillah, menyampaikan bahwa pada tahun 2024 ini, pihaknya menargetkan pengumpulan dana ZIS 2024 sebesar Rp 14 miliar. Hingga bulan Juli 2024, sudah tercapai Rp 5,7 miliar.
“Hampir 70 persen pemasukan Baznas itu berasal dari ASN. Sisanya dari masyarakat umum Kota Cilegon,” ungkap H Taufik Ubaidillah.
H Taufik Ubaidillah menambahkan bahwa Baznas terus berupaya untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga ini, sehingga masyarakat Cilegon lebih banyak yang menunaikan zakat melalui Baznas.
“Kami berharap semua masyarakat Cilegon bisa membayarkan kewajibannya baik itu berzakat, infak, dan sedekah kepada Baznas Kota Cilegon,” ujarnya.
Dana ZIS yang terkumpul, lanjut Taufik, akan didistribusikan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan melalui berbagai program yang telah disusun oleh Baznas.
“Mudah-mudahan masyarakat Kota Cilegon mau berlomba-lomba membayarkan kewajiban zakatnya, melaksanakan infak dan sedekahnya ke kami. Karena dana itu akan di distribusikan kembali kepada masyarakat Kota Cilegon dengan melalui program-program Baznas,” tandasnya.